Manfaat habbatussauda telah dirasakan sebagai obat tradisional selama berabad-abad di berbagai belahan dunia dan budaya. Habbatussauda merujuk pada biji-bijian dari tanaman Nigella sativa yang tumbuh di wilayah tertentu di Timur Tengah, Asia Selatan, dan Eropa Selatan. Jintan hitam ini mengandung berbagai senyawa aktif, termasuk minyak esensial, asam lemak omega-3, omega-6, protein, serat, dan berbagai nutrisi lainnya. Manfaat Habbatusauda telah dikaji terkait potensinya dalam mendukung Kesehatan. Beberapa penelitian menunjukkan bukti kuat bahwa habbatussauda memiliki sifat antiinflamasi, antioksidan, dan imunomodulator.
Manfaat habbatussauda
Habbatussauda dikenal memiliki berbagai kandungan bioaktif yang memberikan manfaat kesehatan. Beberapa kandungan bioaktif utama dari habbatussauda meliputi:
- Thymoquinone: terkait manfaat habbatussauda senyawa ini memiliki sifat antiinflamasi, antioksidan, dan antimikroba.
- Thymohydroquinone: Sebagai turunan thymoquinone, memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang kuat.
- Dithymoquinone: Senyawa ini juga memiliki efek antiinflamasi dan antioksidan.
- Timolin: terkait manfaat habbatussauda senyawa ini memiliki sifat imunomodulator, membantu mengatur sistem kekebalan tubuh.
- Alpha-hederin: Senyawa ini memiliki potensi antikanker dan sifat antiinflamasi.
- Flavonoid: Merupakan kelompok senyawa antioksidan yang dapat melawan radikal bebas dan mendukung kesehatan jantung.
- Asam linoleat: Merupakan asam lemak omega-6 esensial yang penting untuk kesehatan kulit dan metabolisme.
- Vitamin dan mineral: Habbatussauda mengandung vitamin dan mineral seperti vitamin A, B1, B2, B3, kalsium, besi, dan seng yang mendukung fungsi tubuh secara keseluruhan.
Sekilas mengenai thymoquinone
Thymoquinone, yang merupakan salah satu senyawa utama, sering kali menjadi fokus utama dalam penelitian ilmiah terkait manfaat habbatussauda. Senyawa ini telah dikaitkan dengan berbagai manfaat habbatusauda terhadap Kesehatan. Thymoquinone (TQ) adalah senyawa bioaktif utama yang terdapat dalam jintan hitam tanaman Nigella sativa.
Peran thymoquinone dapat dilihat dalam gambar diatas.
Berikut adalah beberapa contoh uji klinis terkait thymoquinone:
- Uji Klinis pada Diabetes Tipe 2:
- Judul Studi: “The Effects of Thymoquinone on Diabetic Patients with Dyslipidemia: A Randomized, Double-Blind, Placebo-Controlled Trial.”
- Tujuan: Menilai efek thymoquinone pada pasien diabetes tipe 2 dengan dislipidemia (gangguan kadar lipid).
- Metodologi: Penelitian ini merupakan uji klinis acak, tersamar ganda, dan kontrol plasebo.
- Hasil: Studi ini mencoba mengevaluasi potensi thymoquinone dalam memperbaiki kadar lipid pada pasien diabetes tipe 2.
- Uji Klinis pada Penyakit Autoimun:
- Judul Studi: “Thymoquinone Supplementation in Patients with Rheumatoid Arthritis: A Randomized, Double-Blind, Placebo-Controlled Clinical Trial.”
- Tujuan: Menilai efek suplementasi thymoquinone pada pasien dengan rematoid arthritis.
- Metodologi: Penelitian ini adalah uji klinis acak, tersamar ganda, dan kontrol plasebo.
- Hasil: Studi ini bertujuan untuk menilai potensi thymoquinone dalam mengelola gejala rematoid arthritis.
Uji Klinis tentang Efek Habbatussauda pada Penyakit Metabolik:
- Judul Studi: “The Effects of Nigella sativa on Metabolic Parameters in Patients with Non-alcoholic Fatty Liver Disease: A Randomized Double-blind Placebo-controlled Clinical Trial.”
- Tujuan: Menilai efek habbatussauda pada parameter metabolisme pada pasien dengan penyakit hati berlemak non-alkohol (non-alcoholic fatty liver disease/NAFLD).
- Metodologi: Penelitian ini merupakan uji klinis acak, tersamar ganda, dan kontrol plasebo.
- Hasil: Studi ini mengindikasikan bahwa habbatussauda dapat memiliki efek positif pada parameter metabolisme pada pasien dengan NAFLD.
- Uji Klinis tentang Penggunaan Habbatussauda pada Asma:
- Judul Studi: “Effect of Nigella sativa supplementation over a one-year period on lipid levels, blood pressure and heart rate in asthmatic patients: A randomized, double-blind, placebo-controlled trial.”
- Tujuan: Mengevaluasi efek suplemen habbatussauda selama satu tahun pada kadar lipid, tekanan darah, dan denyut jantung pada pasien asma.
- Metodologi: Penelitian ini adalah uji klinis acak, tersamar ganda, dan plasebo-kontrol.
- Hasil: Studi ini menunjukkan bahwa suplemen habbatussauda dapat memberikan beberapa manfaat terkait parameter kesehatan kardiovaskular pada pasien asma.
Lihat juga video berikut : Miracles off black seed
Penting untuk diingat bahwa reaksi terhadap Habbatussauda dapat bervariasi dari individu ke individu. Jika Anda memiliki riwayat penyakit tertentu atau sedang mengonsumsi obat lain. Tentu bijaksana berkonsultasi. Selain itu pastikan untuk mengikuti dosis yang direkomendasikan dan tidak mengonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.
Pilihan apik untuk mendapatkan manfaat habbatussauda
Kini hadir obat herbal yang tergistrasi di BPOM sebagai Obat Tradisional yaitu CARDIOSOL yang menggabungkan manfaat habbatusauda dengan ekstrak zaitun ( Hytolive ) menjadi sebuah obat herbal yang komponennya saling menguatkan dan sinergis.
Baca juga : Ulasan mengenai Hidroksitirosol
Sinergis dalam mengatasi berbagai keluhan Kesehatan, diantara nya Kolesterol, Hipertensi dan juga diabetes. Sangat bermanfaat bagi pasien pasca operasi by pass Jantung, atau pasca pemasangan Ring Jantung.
CARDIOSOL dipercaya karena bahan di dalamnya benar – benar alami dan teruji khasiatnya . Kamu harus mencobanya sendiri agar tahu hebatnya khasiat dari CARDIOSOL. Hubungi Kami melalui WA https://wa.me/628121108955 untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.